Pengalaman Pertama Nailah Jualan di Bazar Sekolah

Pengalaman Pertama Nailah Jualan di Bazar Sekolah. Dear Temans, lama juga ya aku nggak apdet blog ini hehe. Sedang dilanda lesu menulis, sibuk antar anak hihi.

Foto bareng teman sekelas Nailah

Alhamdulillah, i'm back. April lalu, ada acara Open House di sekolah anak-anak. Acaranya ada jalan sehat dan pentas kesenian dan budaya seperti pagelaran wayang kulit oleh dalang cilik, anak kelas 1. Ternyata, ada buka stan jualan di bazaar juga.

Nailah jualan Mamak ngerumpi ajaa hihi

Nailah dan teman-teman sekelasnya anak kelas empat punya ide untuk buka lapak bareng di acara open house sekolah.

Selama ini,  kelas Nailah sudah banyak yang jualan. Maklum,  nggak ada kantin di sekolah dan tidak ada tukang jajanan mangkal.  Biasanya,  anak-anak bawa bekal.

Melayani pembeli Stan Panda X Pie

Tapi,  peluang ini juga dimanfaatkan teman sekelas Nailah untuk berjualan makanan seperti ayam goreng, es lilin,  keripik makaroni dan lainnya.  Nailah selalu bilang pengen jualan,  masa aku jadi pembeli terus?  Hihi.  Ia pernah sih, membantu Keke berjualan alat tulis dan slime di acara Car Free Day di Alun-Alun Ungaran, hihi.

Ya sudah,  Mamak mengijinkan. Tapi putar otak juga mau jualan apa ya,  Nailah pas bazar? 

Pembelinya antusias memilih

Akhirnya, kami memutuskan jualan buku KKPK lagi. Sebelumnya, Nailah juga pernah berjualan buku cerita dan komik terbitan DAR! Mizan dan pembelinya teman-teman sekolah.

Aku langsung memesan 50 buku cerita di penerbit. Untuk mengantisipasi pengiriman yang lama karena pakai ekspedisi murah meriah. Alhamdulillah, bukunya sampai tepat waktu. Beberapa hari sebelum acara.

Menghitung kembalian hihi

Pas hari H, kami berempat menuju sekolah. Sudah ada Keke, sahabat Nailah yang membuka stan bareng. Ia berjualan squishy dan slime buatannya. Langsung deh, Nailah dan Keke menata jualannya. Satu buku ia jual Rp25.000. Tak disangka, sebelum bazar, buku dan slime sudah mulai terjual.

Bahkan setelah acara jalan sehat, stan Panda X Pie milik Keke dan Nailah ramai dikunjungi pembeli. Bahkan mereka dibantu Adiba untuk berjualan.


Kusangka, aku bakal sibuk jualan, ternyata aku bisa duduk manis, ketiganya yang sibuk melayani pembeli, menjawab pertanyaan tentang buku dan menerima uang serta memasukkan buku ke plastik. Hehe, goid job, girls!


Alhamdulillah, di akhir bazar, bukunya tersisa 14 buku saja. Hehe. Itupun 10 buku diborong temanku yang pustakawan SD dan penulis. Sisanya, jadi milik Nailah dan Alde, hehe. Alhamdulillah, anak-anak hepi banget hari itu.

Mereka mendapat pengalaman berharga dan menyenangkan. Semangat Nak, nanti menjadi pebisnis andal seperti Bunda Khadijah dan Rasulullah SAW, ya! Aamiin.

Selamat Ulang Tahun Kak Nailah

Awal Mei ini ia berulang tahun ke-10, selamat ulang tahun, Kak Nailah, semoga panjang umur, sehat, makin kreatif dan bahagia, aamiin! Love you till the Moon and back! 
Dewi Rieka

Seorang penulis buku, blogger dan suka berbagi ilmu menulis di Ruang Aksara

7 Comments

  1. Cara asyik melatih jiwa entreprenur anak-anak ya mba :D

    ReplyDelete
  2. aaaah Nailah hebaaat...selamat sudah berani mencoba :)

    ReplyDelete
  3. Wah seru banget ya kak, sekolahnya dah mengajarkan anak tuk mencari uang

    ReplyDelete
  4. Ma sya Allah, Kk Nailah kereenn... Btw udah 10 tahun yaa 😍rasanya baru kemarin baca cerita-cerita bayinya.

    ReplyDelete
  5. Ajarkan berbisnis dengan cara yang menyenangkan... seru banget.

    ReplyDelete
  6. seru ya mbak...kemarin itu saya juga sempet nemenin anak jualan di sekolahnya. Sayang jualannya nggak laku..hihihi

    ReplyDelete
  7. Hehehe seru banget kegiatannya, anak-anak jadi belajar kreatifitas :D

    Cheers,
    Dee - heydeerahma.com

    ReplyDelete
Previous Post Next Post