Tips Manajemen Waktu Emak Rempong dari Mbak Indjul :)

Dear Temans,

Alhamdulillah, Hari Sabtu (27/12) lalu, daku bisa ke Djokdja bareng Nailah.
Modusnya sih, ikut workshop nulis buku bareng my suhu, Bhai Benny Rhamdani yang datang dari Bandung, hehe. Tapi, side effectnya dan yang diincar sih, kopdar haha hihi dengan sobat lama dan sobat baru, hihi.

Workshopnya dua hari 27-28 Des. Jadi, kami numpang nginap di rumah blogger senior *eits, dia ogah dibilang begitu, Mbak Indjul aka Mbak Indah Juli di Minomartani. Kami, peserta workshop tumplek blek disitu. Mana ada PR dari Bhai lagi, untuk masing-masing kelas. PR-ku menulis dua halaman bab pertama Bab 1 novel yang kami kerjakan. 

Nai seru-seruan dengan Tio Frozen hihihi
Jadilah, Malming hujan deras ngumpul sambil rumpi, sambil bikin PR *ciee.
Nailah hepi banget karena bisa main dengan Tiominar Frozen, bungsunya Mbak Indjul. Sampai begadang lho mereka hihi.

Pagi-pagi, ketika Mbak Indjul yang sibuk wara-wiri ngurus ini itu bangun, kita ngerumpi deh ngalor-ngidul. 

Salah satu yang menarik adalah gimana sih cara Mak rempong, Indjul bisa menyelesaikan tugas domestik dan jobnya?

Tahu kan, Mbak Indjul adalah blogger profesional dan aktivis sosmed. 
Ia punya banyak job nulis dan agenda kegiatan yang berhubungan dengan blog dan sosmed. Mbak Indjul sering diundang ke berbagai kota untuk menjadi pembicara. Belum lagi tanggung jawabnya sebagai emak tiga anak cewek yang semuanya butuh perhatian dan kasih sayang.

Gimana cara bagi waktunya?
Ternyata Mbak Indjul konsisten bekerja dari pukul 9.00-11.00 setiap hari!
Ya, layaknya orang kantoran, Mbak Indjul punya jadwal kerja. Nggak kayak dakuw yang serabutan hihi.

Daripada membuat list to do setiap hari *kayak eyke, jarang dipatuhi hihi, Mbak Indjul memilih konsisten dengan waktu bekerjanya. Menyelesaikan pekerjaan dengan rutin setiap hari.

Pagi-pagi, dia tentu saja berkutat dengan urusan domestik, seperti memandikan si bungsu, menyiapkan sarapan dan mengantar dua anaknya ke sekolah. Kebetulan, si sulung pesantren di Solo. Setelah pekerjaan domestik beres, tepat pukul 09.00, Mbak Indjul mulai mengerjakan jobnya. 

Selama waktu itu, jangan harap bisa mencolek dia.
Internet, terutama Facebook off. Kalaupun ngintip, ia cuma pasang status dan off lagi, nggak nungguin dan berbalas komen seperti aku kalau nyetatus, haha. Ia juga menjauhkan ponsel dari jangkauannya. Jadi, nggak diganggu tang-tung Watsapp atau media lainnya. 

Nah, ini dia kelemahanku. 
Dakuw sih seringnya menulis sambil Fesbukan dan ngetwit.
Walhasil, keasikan FB an lalu naskahku nggak bertambah ketebalannya huhuhu.

"Tapi sulit tuh Mbak, nggak FB-an."
"Memang sulit tapi bukan berarti nggak bisa," kata Mbak Indjul. "Kita yang memilih, mau memanfaatkan FB atau kita yang disetir sama FB, kecanduan pula."

Ya, saat ini Fb masih ngehits di kalangan remaja dan emak-emak rempong. Mungkin karena banyak grup dan komunitas asik disitu. Belum lagi fiturnya lengkap. Bisa posting status dan unggah foto dengan bebas. Tidak dibatasi karakter seperti kicauan Twitter, misalnya.

FB itu dahsyat. 
Banyak manfaatnya, untuk personal branding dan mencari job serta relasi. 
Tapi, kalau kiita terlena *halah, malah kita terjerumus di dalamnya. Keasikan bahkan nyandu. jadi sarana haha hihi saja. Pekerjaan utama jadi terlantar. Rugi kan ya. 

"Pelajari jam-jam sibuk FB, misalnya pukul 11 siang, orang kantoran siap-siap istirahat, pukul 16.00 jam orang mau pulang kerja, nah biasanya rame. Silakan FB an jam segitu pas jam ramai. Promo blog atau bikin status,"

Ah, semangat!
Inshaa Allah mau meniru resep Mbak Indjul nih, punya jadwal kerja dan konsisten. 
Semoga novelku bisa tuntas, apalagi dapat resep menulis buku 5x25 dari Bhai Benny, bisaa!

Photo Courtesy of Lestari 


Dewi Rieka

Seorang penulis buku, blogger dan suka berbagi ilmu menulis di Ruang Aksara

16 Comments

  1. Makpuh memang keren...aku byk bljr jg dr beliau ^_^

    ReplyDelete
  2. Baru mau nerapi tahun depan *NGLONGOK KALENER

    ReplyDelete
  3. Mantap tipsnya, makasih mak

    ReplyDelete
  4. Ibu2 memang hebat ya. Meski sibuk urusan rumah tapi masih bisa sibuk sana-sini di rumah. Aaahh, kudu disiplin sama diri sendiri ya Mba..

    ReplyDelete
  5. Saya juga termasuk lemah di sisi ini. Tapi tetap terus berusaha walau masih maju mundur. Makasih sharingnya mak, masukan berarti buatku

    ReplyDelete
  6. Hihiii..jadi inget PR dari Bhai...nulis ayooo :)

    ReplyDelete
  7. Ditunggu rumus 5x25 Bhai Benny nya mbak... hehe

    ReplyDelete
  8. FB itu emang bagus tapi sekaligus bikin nggak konsen kerja ya mak kalo kelamaan di buka :D Kalau aku mau kerja pasti yang pertama di tutup ya si FB hihihi

    ReplyDelete
  9. aku juga harus belajar sama seniornya nih :)

    ReplyDelete
  10. iya, taat pada aturan yang kita buat sendiri itu gak mudah... hiks..

    konsistennya kak injul itu patut dicontoh ya..

    uni belum bisa, masih jumpalitan..:)

    ReplyDelete
  11. ditunggu share ttg rumus 5x25 ya mak Deww..

    ReplyDelete
  12. Kosa kata "Rempong" ini sering saya dengar. Maklum beda jaman. Heiheihiehiee. Agak KUDET saya alias Kurang Apdet

    ReplyDelete
  13. Oke, pelajari prime time FB hihiii... ikutan ngerusuh maksudnya :D

    ReplyDelete
  14. Waktu promosinya tuh yang mau tak curi ilmunya Mbak. Makasih Mbak sharingnya.

    ReplyDelete
  15. emang susah lepas dari FB ya mbak. Hihihi... Tipsnya oke tuh buat promo blog jam 11 dan 16. Oke.. Catet. Makasiiiih, Mbak :D

    ReplyDelete
  16. Duuh mau dong belajar sama Mak Puh, Mba Indah itu baik ya...kesan pertama waktu ketemu baik, care juga low profil. ^_^
    Trims sudah share ya mba..

    ReplyDelete
Previous Post Next Post